Pilkada 2024, KNPI dan Cipayung Tolak Politik Identitas dan Agama

- Redaksi

Selasa, 3 September 2024 - 11:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Papuaterdepan.com, Jayapura – Organisasi Komite Nasional Pemuda Indonesia Provinsi Papua bersama Cipayung di antaranya Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Badko Papua-Papua Barat, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Papua, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) tanah Papua dan Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Jayapura menolak dengan tegas isu politik dan agama pada Pemilihan Kepala Daerah serentak 2024 di Provinsi Papua.

Ketua DPD KNPI Provinsi Papua, Benyamin Gurik mengatakan, Pihaknya menggarisbawahi dua hal yakni menolak isu identitas dan isu agama untuk memecah belah orang Papua

“Menjelang Pilkada ini, jangan menggunakan isu-isu kedaerahan untuk menghancurkan persatuan orang Papua. Dan ini besok adalah pemilihan gubernur bukan pemilihan ketua Sinode. Kami menolak juga isu-isu agama yang dimainkan oleh oknum-oknum tertentu untuk mencapai kekuasaan, isu agama itu isu yang sensitif dan menghancurkan persatuan dan kesatuan orang Papua juga kesatuan dan persatuan Bangsa dan sudah berulang kali katakan itu,” katanya saat pada Konferensi Pers di Abepura, Kota Jayapura, Papua, Senin (2/9)

Baca Juga :  Lagu Koes Plus "Kolam Susu" tutup debat ketiga ,MARI-YO Tampil Bombastis

Lanjutnya, semua orang Papua harus memilih berdasarkan hati nurani dan yang paling penting itu harus melihat catatan atau rekam jejak yang akan dipilih. Itu menjadi pedoman untuk seluruh orang Papua dimanapun dia berada untuk menentukan esok pada Pilkada 2024

Pj Ketua HMI Badko Papua-Papua Barat, Charly Lagefa meghimbau kepada seluruh elemen masyarakat bahwa jangan mudah untuk terprovokasi atas isu-isu yang akan memecah belah umat dan bangsa di tanah Papua. Sebab Pilkada ini adalah pesta rakyat sehingga rakyat merespon perhelatan ini dengan penuh sukacita dan kedamaian

“Kami sebagai Pemuda juga mempunyai tugas menjaga kedamaian di tanah Papua. Harapan ini untuk siapapun untuk bersama-sama menciptkan kedamaian dan hanya semata-mata untuk kemaslahatan umat dan bangsa di tanah Papua. Kami juga menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk selalu memvalidasi isu-isu yang memcah belah umat dan bangsa agar kita terhindar dari berita-berita hoaks dan bijak bermedia soial sebab Pilkada ini sarat akan kepentingan menghancurkan umat dan bangsa,” ujarnya

Baca Juga :  Ridwan Rumasukun : Kafilah Papua harus bangga bisa tampil di MTQN XXX Samarinda

Sementara, Ketua GMKI Cabang Jayapura Larius Kabak, mengatakan isu agama ini berpotensi dimainkan dalam Pilkada 2024 oleh kepentingan pihak tertentu, pihaknya berharap kepada tokoh agama agar memberikan dan membangun pendidikan politik moral agar perhelatan Pilkada tersebut berjalan baik, jujur, adil dan juga tidak ada perbedaan pandangan politik

“Kami berharap kepada tokoh-tokoh agama yang ada di tanah Papua agar membangun pendidikan politik moral kepada setiap warga. Oleh karena itu, kami berharap kepada tokoh-tokoh agama untuk terus menjaga kebersamaan agar warga bisa memilih sesuai dengan hati nuraninya,” jelasnya** (Ikbal Asra)

Berita Terkait

Ini Respon BEM Uncen Terkait Pembatasan dan Penanganan Demo UKT oleh Polisi
LKC Dompet Dhuafa Papua Latih Kader Kesehatan, Tingkatkan Akses Layanan di Keerom
AI Masuk Papua, Pemerintah Perkuat SDM dan Konektivitas
Wamenkomdigi Resmikan Indosat AI Experience Center Pertama di Papua
Dikira Hilang, Tapasya Ternyata Dibunuh dan Dibuang oleh Ayah Tiri
Warga Selayar Kembali Dukung Mari-Yo pada PSU Pilgub Papua
Tokoh Masyarakat Program MBG Ciptakan Generasi Unggul di Papua
Kemenag: pastikan Jemaah tersenyum saat beribadah Haji 2025

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 15:04 WIB

Ini Respon BEM Uncen Terkait Pembatasan dan Penanganan Demo UKT oleh Polisi

Kamis, 22 Mei 2025 - 13:40 WIB

LKC Dompet Dhuafa Papua Latih Kader Kesehatan, Tingkatkan Akses Layanan di Keerom

Rabu, 21 Mei 2025 - 11:00 WIB

AI Masuk Papua, Pemerintah Perkuat SDM dan Konektivitas

Rabu, 21 Mei 2025 - 09:48 WIB

Wamenkomdigi Resmikan Indosat AI Experience Center Pertama di Papua

Selasa, 20 Mei 2025 - 12:25 WIB

Dikira Hilang, Tapasya Ternyata Dibunuh dan Dibuang oleh Ayah Tiri

Berita Terbaru

Bisnis

AI Masuk Papua, Pemerintah Perkuat SDM dan Konektivitas

Rabu, 21 Mei 2025 - 11:00 WIB