Kemenag Luncurkan Aplikasi “Si Rukun” untuk Deteksi Dini Potensi Konflik Keagamaan

- Redaksi

Senin, 29 September 2025 - 08:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jayapura, Papuaterdepan.com– Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia meluncurkan aplikasi Sistem Deteksi Dini untuk Indonesia Rukun atau Si Rukun, sebagai instrumen baru untuk mendeteksi potensi konflik berbasis keagamaan di masyarakat.

Kegiatan peluncuran digelar oleh Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Sekretariat Jenderal Kemenag RI secara daring dan luring, Senin (29/9/2025). Di Papua, peluncuran diikuti jajaran Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Provinsi Papua melalui Tim Organisasi dan Tata Laksana (Ortala) dan Kerukunan Umat Beragama (KUB) di Aula Sasana Krida Kanwil Kemenag Papua.

Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) Kanwil Kemenag Papua, Abdul Hafid Jusuf, hadir bersama para penyuluh lintas agama yang mengikuti kegiatan secara langsung.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag RI, Kamaruddin Amin, menjelaskan bahwa aplikasi Si Rukun dirancang sebagai sistem deteksi dini untuk memetakan potensi konflik keagamaan dan memperkuat peran Kemenag sebagai penjaga harmoni sosial.

“Semua unit, baik Ditjen Bimas Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, maupun PKUB, terlibat dalam merancang aplikasi ini agar dapat berfungsi secara instrumental dalam melacak potensi konflik di masyarakat,” ujar Kamaruddin.

Baca Juga :  HAB ke-79 Kemenag Menjaga Kerukunan Umat dan ciptakan harmoni di Papua

Menurutnya, keberadaan Si Rukun tidak hanya ditujukan untuk lingkungan internal Kemenag, tetapi juga terbuka untuk kerja sama dengan pemerintah daerah (Pemda) serta komunitas lintas agama di seluruh Indonesia.

Peluncuran aplikasi Si Rukun secara resmi dilakukan oleh Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar, yang menilai sistem ini sebagai langkah strategis dalam memperkuat moderasi beragama dan mencegah potensi gesekan di akar rumput.

“Ini tidak kalah penting dari sistem deteksi tsunami. Aplikasi Si Rukun menjadi sarana penting untuk mencegah potensi konflik keagamaan sejak dini,” kata Menag.

Nasaruddin juga meminta seluruh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag di Indonesia untuk memastikan pembekalan penggunaan aplikasi ini menjangkau hingga ke level Kantor Urusan Agama (KUA).

“Setiap potensi konflik sekecil apa pun harus dapat terdeteksi dan segera dilaporkan melalui sistem ini,” tegasnya.

Baca Juga :  90 calon Pegawai PPPK Kemenag Papua jalani seleksi Kompetensi Teknis Tambahan di Jayapura

Sementara itu, Kabag TU Kanwil Kemenag Papua, Abdul Hafid Jusuf, menyambut baik peluncuran aplikasi tersebut. Ia menilai Si Rukun dapat membantu para penyuluh agama dan pemangku kepentingan daerah dalam menjaga kerukunan antarumat di Papua.

“Papua adalah miniatur Indonesia yang majemuk. Kehadiran Si Rukun akan memperkuat kerja-kerja kolaboratif kita dalam merawat harmoni,” ujar Abdul Hafid.

Dengan peluncuran ini, Kemenag berharap sinergi lintas lembaga dan komunitas dapat memperkuat sistem deteksi dini serta mempercepat respon terhadap potensi konflik keagamaan di berbagai daerah.(Rilis)

Berita Terkait

BMP Papua gelar diskusi 4 Pilar Kebangsaan perkuat semangat nasionalisme pemuda
Kampung Skouw Mabo Gelar Sosialisasi Kebangsaan, Warga Antusias Terima Bantuan Presiden
Ondoafi Skouw Sae Ajak Warga Perkuat Persatuan Lewat Sosialisasi Wawasan Kebangsaan
Pendeta MPA Mauri Serukan Persaudaraan dan Tolak Aksi yang Ganggu Kamtibmas
Perkuat Persatuan, Kepala Suku Sibi Gelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di Kayo Pulau
BMP dan Masyarakat Adat Nafri Galang Persatuan Lewat Sosialisasi Kebangsaan
Tekan Hoaks dan Perpecahan, Keondoafian Kayo Batu Ajak Warga Jayapura Perkuat Persatuan
KNPB Ingatkan TPNPB Jaga Disiplin dan Tidak Tentukan Arah Politik

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 16:18 WIB

BMP Papua gelar diskusi 4 Pilar Kebangsaan perkuat semangat nasionalisme pemuda

Jumat, 7 November 2025 - 15:57 WIB

Kampung Skouw Mabo Gelar Sosialisasi Kebangsaan, Warga Antusias Terima Bantuan Presiden

Jumat, 7 November 2025 - 15:11 WIB

Ondoafi Skouw Sae Ajak Warga Perkuat Persatuan Lewat Sosialisasi Wawasan Kebangsaan

Jumat, 7 November 2025 - 13:40 WIB

Pendeta MPA Mauri Serukan Persaudaraan dan Tolak Aksi yang Ganggu Kamtibmas

Rabu, 5 November 2025 - 10:45 WIB

BMP dan Masyarakat Adat Nafri Galang Persatuan Lewat Sosialisasi Kebangsaan

Berita Terbaru

Jangan Copy Ya