KKB Yahukimo aniaya seorang warga hingga tewas , TNI-Polri kejar pelaku

- Redaksi

Rabu, 4 Desember 2024 - 11:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Papuaterdepan, Jayapura, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali beraksi di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. menganiya seorang warga sipil meninggal dunia, pada Selasa (3/12/2024), sementara dua lainnya berhasil diselamatkan oleh aparat gabungan di Jalan Seredala, Kilo 2, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo.

Kepala Operasi Damai Cartenz-2024, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, dalam siaran pers tertulis mengungkapkan bahwa tim gabungan dari Satgas Ops Damai Cartenz,Brimob Polda Papua, dan Polres Yahukimo langsung merespons laporan masyarakat terkait penganiyaan warga sipil oleh KKB di lokasi tersebut.

“Tim kami mendatangi TKP dan berhasil menyelamatkan dua warga sipil. Namun, saat dilakukan penyisiran, ditemukan satu korban meninggal dunia,” ujar Brigjen Pol. Dr. Faizal.

Baca Juga :  Bejat Ayah Setubuhi Anak Kandung di Waena

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz-2024, Kombes Pol. Dr. Bayu Suseno, menjelaskan bahwa ketiga warga sipil yang dikejar KKB merupakan warga asal Toraja, yakni Rein Kaban Saleda, Maikel Karangan, dan Berti Liling.

“Korban meninggal dunia adalah Berti Liling, seorang pelajar berusia 19 tahun yang ditemukan tergeletak di bawah pohon. Jenazahnya telah dievakuasi ke RSUD Dekai untuk tindakan lebih lanjut,” jelas Kombes Pol. Dr. Bayu.

Dua warga sipil yang selamat kini berada di Posko Satgas Ops Damai Cartenz-2024 untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, dalam mengidentifikasi pelaku KKB.

Baca Juga :  Biaya Haji 2025 Turun, Kemenag Dapat 221.000 kuota Jemaah Haji

Kombes Pol. Dr. Bayu juga menghimbau masyarakat Yahukimo untuk tetap tenang dan mempercayakan penanganan keamanan kepada pihak berwenang demi menjaga situasi kondusif di Kabupaten Yahukimo.**(Rilis Humas Damai Cartenz)

Berita Terkait

Ini Respon BEM Uncen Terkait Pembatasan dan Penanganan Demo UKT oleh Polisi
LKC Dompet Dhuafa Papua Latih Kader Kesehatan, Tingkatkan Akses Layanan di Keerom
AI Masuk Papua, Pemerintah Perkuat SDM dan Konektivitas
Wamenkomdigi Resmikan Indosat AI Experience Center Pertama di Papua
Dikira Hilang, Tapasya Ternyata Dibunuh dan Dibuang oleh Ayah Tiri
Warga Selayar Kembali Dukung Mari-Yo pada PSU Pilgub Papua
Tokoh Masyarakat Program MBG Ciptakan Generasi Unggul di Papua
Menag Nasaruddin dianugrahi Gelar Doctor of Divinity di Kampus Hartford International University

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 15:04 WIB

Ini Respon BEM Uncen Terkait Pembatasan dan Penanganan Demo UKT oleh Polisi

Kamis, 22 Mei 2025 - 13:40 WIB

LKC Dompet Dhuafa Papua Latih Kader Kesehatan, Tingkatkan Akses Layanan di Keerom

Rabu, 21 Mei 2025 - 11:00 WIB

AI Masuk Papua, Pemerintah Perkuat SDM dan Konektivitas

Rabu, 21 Mei 2025 - 09:48 WIB

Wamenkomdigi Resmikan Indosat AI Experience Center Pertama di Papua

Selasa, 20 Mei 2025 - 12:25 WIB

Dikira Hilang, Tapasya Ternyata Dibunuh dan Dibuang oleh Ayah Tiri

Berita Terbaru

Bisnis

AI Masuk Papua, Pemerintah Perkuat SDM dan Konektivitas

Rabu, 21 Mei 2025 - 11:00 WIB