Pj Gubernur Papua Tengah: Kondisi Puncak Jaya Kondusif Stop Sebar Informasi Hoaks

- Redaksi

Jumat, 19 Juli 2024 - 19:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penjabat Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk, S.SOS., MM/istimewa

Penjabat Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk, S.SOS., MM/istimewa

PAPUATERDEPAN,Nabire- Penjabat Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk, S.SOS., MM menyatakan kondisi Kabupaten Puncak Jaya,Papua Tengah sudah berangsur aman dan kondusif.

Ribka Haluk mengharapkan agar tidak ada pihak yang tak bertanggung jawab menyebarkan hoaks atau berita bohong yang membuat masyarakat takut.

“Informasi dari tim yang kami utus ke Puncak Jaya, melaporkan kepada kami kondisi disana sudah aman dan kondusif. Hanya saja ada informasi hoax yang beredar yang membuat masyarakat menimbulkan rasa takut. Namun kami terus menjamin keamanan masyarakat dan meminta untuk stop menebar isu hoax,” Ujar Pj Gubernur Ribka Haluk, Jumat (19/7/2024).

Ribka Haluk menceritakan tim yang di fasilitasi Pemerintah Provinsi Papua Tengah dan Pemda Kabupaten Puncak Jaya bersama TNI dan Polri telah menggelar pertemuan dengan keluarga korban dan masyarakat setempat. Pertemuan itu berjalan dengan baik dan menghasilkan kesepakatan untuk bersama-sama memulihkan kondisi disana.

Baca Juga :  Ridwan Rumasukun : Kafilah Papua harus bangga bisa tampil di MTQN XXX Samarinda

“Masyarakat disana telah bersepakat menyudahi permasalahan ini. Mereka menyampaikan peristiwa kemarin adalah spontanitas. Dalam pertemuan itu para pemuda setempat akan mengawal kondisi keamanan disana, sebab mereka ingin memeriahkan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024 mendatang,” tuturnya.

Ia menerangkan pertemuan tadi keluarga korban dan masyarakat meminta agar dibentuk Tim Pencari Fakta dari Komnas HAM dan LBH untuk mengungkap permasalahan di Puncak Jaya. Hal itu kemudian di respon TNI dengan baik.

“Tadi Dandim setempat menyampaikan mendukung dibentuknya tim pencari fakta. Saya pikir ini baik dan kita akan terus bekerja keras memulihkan situasi disana,” ungkapnya

Ribka Haluk menuturkan terkait masyarakat yang sempat mengungsi di Polres, Kodim dan Polsek, kini telah kembali ke rumah mereka masing-masing. Bahkan pusat perekonomian sudah kembali beroperasi.

“Sudah tidak ada lagi masyarakat yang mengungsi, mereka sudah kembali beraktivitas seperti biasa. Bahkan para pedagang dan tukang ojek sudah kembali beroperasi. Hanya saja jam operasionalnya sementara ini masih dibatasi,” katanya.

Baca Juga :  Klemens Taran: pegawai Kementerian Agama harus jadi contoh dalam kedisiplinan dan berinovasi

Ribka Haluk mengungkapkan kini pelayanan pemerintahan juga sudah berjalan seperti biasa. Diharapkan situasi yang sudah aman dan kondusif ini bisa terus terpelihara.

“Semua pelayanan pemerintahan tadi sudah mulai berjalan. Besok juga tim kita akan memotivasi para tenaga medis, yang trauma atas kejadian ini. Namun kita pastikan pelayanan kesehatan sudah beroperasi dan kembali memberikan pelayanan kepada masyarakat,” pungkasnya.***(Redaksi Papua terdepan)

Berita Terkait

Ini Respon BEM Uncen Terkait Pembatasan dan Penanganan Demo UKT oleh Polisi
LKC Dompet Dhuafa Papua Latih Kader Kesehatan, Tingkatkan Akses Layanan di Keerom
AI Masuk Papua, Pemerintah Perkuat SDM dan Konektivitas
Wamenkomdigi Resmikan Indosat AI Experience Center Pertama di Papua
Dikira Hilang, Tapasya Ternyata Dibunuh dan Dibuang oleh Ayah Tiri
Warga Selayar Kembali Dukung Mari-Yo pada PSU Pilgub Papua
Tokoh Masyarakat Program MBG Ciptakan Generasi Unggul di Papua
Kemenag: pastikan Jemaah tersenyum saat beribadah Haji 2025

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 15:04 WIB

Ini Respon BEM Uncen Terkait Pembatasan dan Penanganan Demo UKT oleh Polisi

Kamis, 22 Mei 2025 - 13:40 WIB

LKC Dompet Dhuafa Papua Latih Kader Kesehatan, Tingkatkan Akses Layanan di Keerom

Rabu, 21 Mei 2025 - 11:00 WIB

AI Masuk Papua, Pemerintah Perkuat SDM dan Konektivitas

Rabu, 21 Mei 2025 - 09:48 WIB

Wamenkomdigi Resmikan Indosat AI Experience Center Pertama di Papua

Selasa, 20 Mei 2025 - 12:25 WIB

Dikira Hilang, Tapasya Ternyata Dibunuh dan Dibuang oleh Ayah Tiri

Berita Terbaru

Bisnis

AI Masuk Papua, Pemerintah Perkuat SDM dan Konektivitas

Rabu, 21 Mei 2025 - 11:00 WIB