Papuaterdepan.com, Jayapura – Pengurus Pusat Rukun Keluarga Angguruk, Pronggoli, Panggema, dan Kosarek (Anpropakos) menggelar Musyawarah Besar (Mubes) ke-X di Jayapura, Jumat, 18 April 2025. Forum tersebut mengusung tema “Menyiapkan Generasi Anpropakos yang Berintegritas, Beriman, dan Bertanggung Jawab dalam Pengabdian.”
Agenda mubes diawali dengan seminar yang membahas dampak konflik bersenjata terhadap guru dan tenaga kesehatan di Angguruk, khususnya dalam kehidupan masyarakat suku Yali dan Mek. Seminar ini menjadi ruang reflektif terhadap tantangan sosial yang dihadapi organisasi Anpropakos, serta menggugah kesadaran pentingnya peran pemuda dalam konteks konflik kemanusiaan.
Acara dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya anggota DPRP Papua Pegunungan Hukum Mohi, anggota DPRD Yahukimo Yafet Saram, tokoh agama, tokoh perempuan, serta perwakilan pemuda dari berbagai daerah. Mubes ini juga menjadi ajang konsolidasi dan evaluasi kinerja organisasi selama satu dekade terakhir.
Ketua Panitia Mubes ke-X, Emison Salak, mengatakan bahwa forum tersebut tidak hanya membahas soal reorganisasi, tetapi juga penguatan nilai-nilai pembinaan generasi muda. “Kami ingin melahirkan generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam iman, jujur dalam tindakan, dan siap mengabdi untuk organisasi,” ujarnya.
Sejumlah agenda strategis dibahas dalam forum, termasuk penguatan identitas budaya, pelibatan pemuda dalam pembangunan daerah, serta penyusunan program kerja jangka menengah pengurus pusat.
Ketua Umum RK Anpropakos, Agustinus Mohi, menegaskan pentingnya peran organisasi sebagai wadah pembinaan karakter. “Adapun hasil yang kami harapkan yaitu lahirnya kader terbaik. Kami ingin agar pemuda Anpropakos tumbuh sebagai pribadi yang memberi dampak positif, baik di kampung maupun di kota,” katanya.
Menutup masa kepemimpinannya, Agustinus menyampaikan apresiasi kepada para senior dan tokoh yang telah mendukung jalannya organisasi. “Terima kasih kepada senior-senior Anpropakos yang sudah memberi sumbangsih pikiran, tenaga, dan dana. Berbagai program berhasil dilaksanakan berkat dukungan Wakil Bupati Yahukimo Esau Miram, anggota DPRD Yafet Saram, Natan Pahabol, Hukum Mohi, Miryam Ambolon, dan sejumlah tokoh lainnya,” ujarnya.*