Papuaterdepan.com,Jayapura,— Tim Satuan Tugas (Satgas) Halal Provinsi Papua melakukan kunjungan lapangan ke Unit Pelaksana Teknis (UPT) Rumah Potong Hewan (RPH) Poheram Yoka, Distrik Heram, Kota Jayapura, pada Kamis (24/07/25), untuk meninjau langsung kondisi fasilitas pemotongan hewan yang ada.
Sekretaris Satgas Halal Provinsi Papua, Rita Wahyuningsih, yang juga menjabat sebagai Pembimbing Zakat dan Wakaf pada Kanwil Kemenag Provinsi Papua, menyampaikan bahwa kondisi RPH Poheram saat ini masih jauh dari persyaratan minimal untuk memperoleh Nomor Kontrol Veteriner (NKV) maupun sertifikasi halal.
“Dari hasil peninjauan, kami melihat masih banyak infrastruktur yang perlu diperbaiki. Beberapa bangunan tampak rusak, dinding mengelupas, dan kondisi sanitasi belum memenuhi standar,” jelasnya.
Rita menambahkan bahwa meskipun masih banyak kekurangan, RPH Poheram Yoka merupakan aset penting yang perlu diberdayakan. Bangunan ini awalnya dibangun pada 2002 oleh Pemerintah Provinsi Papua dan kemudian diserahkan kepada Pemerintah Kota Jayapura.
“Kami akan mendorong adanya audiensi bersama Pemerintah Kota Jayapura agar RPH ini mendapat perhatian serius untuk ditingkatkan kelayakannya,” katanya.
Ia juga menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari tindak lanjut pelatihan Juleha (Juru Sembelih Halal) yang telah difasilitasi oleh Bank Indonesia. Ke depan, RPH Poheram Yoka diharapkan dapat menjadi pilot project untuk RPH bersertifikat halal di Papua.
Sementara itu, Kepala Tata Usaha (KTU) UPT RPH Poheram Yoka, Crish Rumbarar, menyampaikan apresiasinya atas kunjungan tim Satgas Halal.
“Kunjungan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berbenah,” ujarnya.
Ia berharap kolaborasi lintas sektor dapat mempercepat peningkatan kualitas layanan RPH Poheram, sehingga ke depan mampu memenuhi standar halal dan kelayakan konsumsi.**(Rilis)









