inbrek.com, Jayapura,-Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Papua, Abdul Hafid Jusuf, mengigatkan kepada seluruh pegawai untuk terus berpedoman pada nilai-nilai yang disingkat dengan akronim “SIMPATIK” dalam pelayanan kepada umat di Bumi Cenderawasih, sehingga sesuai dengan etika birokrasi yang juga dirangkumnya dalam akronim “PIA-KEReN”. Hal ini disampaikan saat memberikan amanat pada upacara bendera, Kamis (17/07/2025) di halaman Kanwil Kemenag Provinsi Papua, Jayapura.
Hafid Jusuf mengajak para pegawai harus selalu memberikan pelayanan yang “SIMPATIK” adalah akronim dari Santun, Integritas, Mandiri, Profesional, Akuntabilitas, Terpercaya, Inovasi, dan Keteladanan. Sehingga etika birokrasi yang juga dalam akronim PIA-KEReN” dapat terwujud.
“PIA-KEReN” dalam hal ini adalah Profesionalitas, Integritas, Akuntabilitas, Keadilan, Efektivitas, Responsifitas, dan Netralitas,” ujar Hafid.
Ia juga menegaskan keseluruhan etika ini merupakan hal penting yang patut diteladani dan dicapai oleh seluruh pegawai. ASN di Kanwil Kemenag Papua diharapkan dapat menyiapkan diri secara maksimal menghadapi tiap tantangan. Terkhusus yang berkaitan dengan pembentukan 3 satuan kerja di 3 Daerah Otonomi Baru (DOB) yaitu Provinsi Papua Pegunungan, Papua Tengah, dan Papua Selatan.
“Kita berharap seluruh ASN dapat memperkuat kapasitas diri, sehingga dimana saja tempat yang menjadi tempat kita dalam tupoksi layanan, bisa menjalankan tugas secara tuntas,” kata Hafid.
Upacara penghormatan bendera ini merupakan implementasi dari Instruksi Menteri Agama Nomor 2 Tahun 2021, dimana seluruh satuan kerja di lingkup Kementerian Agama diwajibkan untuk melakukan upacara penghormatan bendera dan doa pada tanggal 17 tiap bulannya. Hal ini dilakukan untuk terus menumbuhkan rasa nasionalisme, disiplin, dan pengabdian kepada negara sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN).**(Rilis)









