Menyulam Mimpi Bersama di Seduhan Communitea: Forum Komunitas Jayapura 

- Redaksi

Minggu, 15 Desember 2024 - 02:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Papuaterdepancom, Jayapura – Forum Komunitas Jayapura (FKJ) kembali hadir dengan semangat baru melalui FKJ Reborn dan menggelar kegiatan bertajuk Seduhan Communitea.

Acara yang berlangsung di Rumah Bakau Jayapura pada Sabtu (14/12/2024) ini dihadiri oleh berbagai komunitas, termasuk komunitas seni, sosial, budaya, teknologi, pecinta satwa, motor, dan lingkungan hidup. Pertemuan ini menjadi agenda akhir tahun bagi komunitas di Kota Jayapura untuk saling bertemu, berbagi persoalan, dan menyusun gagasan kreatif yang akan diwujudkan pada 2025.

Ketua Forum Komunitas Jayapura, Abdel Gamel Naser, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antar komunitas serta menciptakan ruang kolaborasi yang produktif.

“FKJ Reborn hadir dengan semangat baru untuk mendengarkan persoalan, berbagi mimpi, dan menemukan solusi bersama. Kami berharap ini menjadi langkah awal untuk mewujudkan ide-ide besar yang digarap bersama-sama. Selain itu, kami membuka kesempatan bagi siapa saja yang ingin berkontribusi membangun ekosistem kreatif di Jayapura,” katanya.

Baca Juga :  Menag Nasaruddin Ajak Ribuan Jemaah Umrah Doakan Kemajuan Indonesia dan Perjuangan Palestina

Gamel juga menambahkan bahwa Seduhan Communitea menjadi langkah awal untuk memperkuat jejaring antar komunitas dan menciptakan ruang kolaborasi yang lebih solid. “Kami berharap pada 2025, ide-ide yang muncul dalam pertemuan ini bisa digarap bersama untuk menjadikan Jayapura lebih kreatif dan inklusif,” bebernya.

Sementara, influencer asal Papua, Andi Muhammad Fauzi, yang akrab disapa Ochy, turut menyampaikan gagasan untuk pengembangan komunitas lokal dan membangun jejaring antar komunitas.

“Dalam kegiatan ini, kami berkumpul dan berdiskusi untuk menghasilkan ide utama yang nantinya akan dieksekusi. Para perwakilan komunitas diminta untuk merinci ide mereka, mulai dari alasan mengapa ide itu perlu ada, bagaimana cara mengeksekusinya, apa yang perlu dilakukan, dan kapan eksekusinya. Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong pelaku kreatif dan pegiat komunitas untuk berkolaborasi pada 2025,” kata Ochy.*

Baca Juga :  Melianus: Tidak ada Perbedaan dalam Menjaga Kedamaian

 

 

Berita Terkait

Menag Nasaruddin bertemu Menhaj Saudi bahas Peningkatan Layanan Jemaah
Kemenag Kota Jayapura gelar Perayaan Natal dan Tahun Baru
Tiga Pilar utama majukan Universitas Muhammadiyah Papua
Kementerian Agama akselerasi program Pendidikan Profesi untuk tingkat kulitas Guru
LBH Kaki Abu Minta MRP Tinjau Ulang Keputusan Kuota OAP, Siap Tempuh Jalur Hukum
Kemenag Kota Jayapura kini punya gedung Layanan Haji Dan Umrah
Biaya Haji 2025 Turun, Kemenag Dapat 221.000 kuota Jemaah Haji
Menag Nasaruddin: Biaya Haji 2025 Turun Jemaah hanya bayar Rp 55,43 Juta

Berita Terkait

Rabu, 15 Januari 2025 - 15:07 WIB

Menag Nasaruddin bertemu Menhaj Saudi bahas Peningkatan Layanan Jemaah

Rabu, 15 Januari 2025 - 14:59 WIB

Kemenag Kota Jayapura gelar Perayaan Natal dan Tahun Baru

Minggu, 12 Januari 2025 - 13:02 WIB

Tiga Pilar utama majukan Universitas Muhammadiyah Papua

Minggu, 12 Januari 2025 - 12:40 WIB

Kementerian Agama akselerasi program Pendidikan Profesi untuk tingkat kulitas Guru

Jumat, 10 Januari 2025 - 17:38 WIB

LBH Kaki Abu Minta MRP Tinjau Ulang Keputusan Kuota OAP, Siap Tempuh Jalur Hukum

Berita Terbaru

Nasional

Kemenag Kota Jayapura gelar Perayaan Natal dan Tahun Baru

Rabu, 15 Jan 2025 - 14:59 WIB

Nasional

Tiga Pilar utama majukan Universitas Muhammadiyah Papua

Minggu, 12 Jan 2025 - 13:02 WIB