SPX Express Dikeluhkan Konsumen Jayapura, Paket Tak Sampai dan Diretur

- Redaksi

Jumat, 9 Mei 2025 - 17:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Papuaterdepancom, Jayapura – Keluhan terhadap layanan pengiriman SPX Express kembali mencuat di Jayapura. Sejumlah konsumen menyatakan paket mereka tak kunjung diantar meskipun sudah tiba di kota tujuan, dan akhirnya dibatalkan secara sepihak oleh pihak ekspedisi.

“Saya tidak paham sama sekali dengan SPX. Barang sudah sampai Jayapura satu bulan, statusnya ‘kurir sudah ditugaskan’, tapi tidak pernah sampai. Ujung-ujungnya dibatalkan dan dikembalikan ke penjual,” ujar Serny kepada Papuaterdepancom, Jumat, 9 Mei 2025.

Konsumen yang tinggal di Distrik Jayapura Selatan itu menambahkan bahwa ini bukan kali pertama ia mengalami kasus serupa. “Ini bukan barang pertama, tapi sudah yang ketiga. Saya lupa ganti ekspedisi waktu checkout. Murah sih, tapi ya jangan kerja seenaknya, tidak ada tanggung jawabnya. Betul-betul ekspedisi paling buruk yang pernah saya pakai,” ujarnya.

Baca Juga :  Sinode GKI Papua Tangani Kasus Penganiayaan Anak: Dukung Proses Hukum dan Pemulihan Korban

Sebelumnya, sejumlah warga di Distrik Abepura dan Jayapura Utara juga menyampaikan keluhan serupa. Mereka mengaku tidak mendapat informasi yang memadai soal status paket dan tak ada upaya kurir untuk menghubungi penerima.

Pihak SPX Express saat dikonfirmasi melalui WhatsApp hanya memberikan tanggapan singkat. “Begini kak, sebelumnya mohon maaf kak. Kalau ada yang merasa paket diretur, hubungi kami kak. Langsung hubungi pihak kami saja, nanti kami bantu untuk mengatasi permasalahan paketnya kak,” tulis perwakilan SPX Express.

Baca Juga :  Aktivis Mahasiswa Papua ini Kecam Pernyataan Dua Mahasiswa FKIP Uncen

Hingga berita ini diturunkan, SPX Express belum memberikan penjelasan rinci terkait kendala pengantaran paket di wilayah Jayapura.

Berita Terkait

Rukun Keluarga Anpropakos Gelar Mubes ke-X, Fokus Siapkan Generasi Berintegritas dan Bertanggung Jawab
Diduga Bebas Keluar Masuk Lapas, Narapidana di Merauke Aniaya Warga
Uniyap Bagikan 2.500 Buku ke Sekolah di Yapen Barat, Dukung Literasi Daerah 3T
Aktivis Mahasiswa Papua ini Kecam Pernyataan Dua Mahasiswa FKIP Uncen
LBH Kaki Abu Minta MRP Tinjau Ulang Keputusan Kuota OAP, Siap Tempuh Jalur Hukum
Ketua Komisi DPRD Kota Jayapura Minta RS Bhayangkara Berikan Perawatan Tuntas untuk Korban AS
Usai dilantik, Wakil Ketua DPRP Supriadi Laling kunjungi korban penganiayaan anak di Jayapura
Sinode GKI Papua Tangani Kasus Penganiayaan Anak: Dukung Proses Hukum dan Pemulihan Korban

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 17:52 WIB

SPX Express Dikeluhkan Konsumen Jayapura, Paket Tak Sampai dan Diretur

Jumat, 18 April 2025 - 20:04 WIB

Rukun Keluarga Anpropakos Gelar Mubes ke-X, Fokus Siapkan Generasi Berintegritas dan Bertanggung Jawab

Minggu, 23 Februari 2025 - 22:37 WIB

Diduga Bebas Keluar Masuk Lapas, Narapidana di Merauke Aniaya Warga

Sabtu, 22 Februari 2025 - 13:07 WIB

Uniyap Bagikan 2.500 Buku ke Sekolah di Yapen Barat, Dukung Literasi Daerah 3T

Kamis, 20 Februari 2025 - 19:09 WIB

Aktivis Mahasiswa Papua ini Kecam Pernyataan Dua Mahasiswa FKIP Uncen

Berita Terbaru

Bisnis

AI Masuk Papua, Pemerintah Perkuat SDM dan Konektivitas

Rabu, 21 Mei 2025 - 11:00 WIB